Tim Nasional Kiribati
Team Sepak Bola Kiribati sebagai wakil Kiribati dalam pertandingan sepak bola serta dikontrol oleh Perkumpulan Sepak Bola Kepulauan Kiribati. Tetapi, negara ini bukanlah anggota FIFA, serta karena itu tidak bisa bermain di Piala Dunia, tapi bisa bermain di Piala OFC Nations, sebab timnas ialah anggota perkumpulan Konfederasi Sepak Bola Oseania (OFC).
Kiribati cuma bermain 10 laga internasional sampai April 2012, dimana mereka cetak 4 gol serta kecolongan 122. Semua laga ini dimainkan jauh dari rumah sebab minimnya rumput di kepulauan. [2] Stadion Nasional di Bairiki mempunyai lapangan pasir bukan rumput. Laga pertama kalinya ialah di Fiji pada 22 Agustus 1979, saat dia bertemu dengan Papua Nugini, kalah 13-0 dalam laga di South Pacific Games.Team itu belum pernah memenangi laga, tapi hampir saat mereka kalah 3 ke 2 untuk Tuvalu pada 30 Juni 2003, di Group A dari South Pacific Games di Fiji, di samping kalah 4-2 dari penalti untuk Tuvalu dalam babak selingan Olimpiade Pasifik Selatan 1979. Cuma 2 gol dari Kiribati pada laga Pasifik 2011 diciptakan oleh Karotu Bakaane menantang Papua Nugini serta Erene Bakineti menantang Tahiti, tapi dalam edisi 2003, 2 gol menantang Tuvalu tiba dari Lawrence Nemeia di menit ke-26 serta ke-46.
Pada 2012, masyarakat Skotlandia Kevin McGreskin jadi pelatih team, dengan arah tingkatkan hasil serta memperoleh pernyataan FIFA.
Pada 10 April 2015, Jake Kewley dengan cara sah dipilih untuk Manager serta Duta Besar Team Nasional Kiribati, dengan arah menjaga contact dengan tubuh sepakbola yang kompeten untuk mempromokan entri awalnya, dengan proposal FIFA difinalisasi serta dikirim setelah itu. tahun itu.
Pada 6 Mei 2016, Kiribati dengan cara sah diterima untuk anggota paling baru ConIFA (Konfederasi Sepak Bola Perkumpulan Independen), jadi anggota pertama Oseania yang masuk dengan asosiasi. [4] Pada November 2016, dia terima lawatan sah dari ConIFA untuk pertandingan sepak bola nasional di Tarawa - Kompetisi Olahraga Taiwan - dengan ConIFA yang mendokumentasikan kompetisi itu waktu ada di negara itu. [5] Kiribati penuhi ketentuan untuk ConIFA World Cup 2018, yang diselenggarakan di Inggris. [6] Tetapi, dia sangat terpaksa memundurkan diri, dengan Tuvalu menggantinya.
Kiribati cuma mainkan 11 laga dalam sejarahnya, semua di Olimpiade Pasifik, cuma cetak 7 gol, dengan team Fiji serta Vanuatu semasing menang 24-0 serta 18-0. Pada Mei 2011, dia berperan serta dalam kompetisi di Fiji serta bermain menantang Selandia Baru, Tuvalu serta negara tuan-rumah.